Pihak Kampus Lalai, Mahasiswa Uin Suska Riau Kena Imbasnya

Gedung Rektorat UIN SUSKA RIAU

Autodebet adalah fasilitas yang disediakan oleh Uin Suska, bekerja sama dengan Pihak Bank dalam proses pembayaran biaya kuliah mahasiswa, Mahasiswa membayar biaya kuliah melalui rekening masing-masing dan akan di autodebet secara otomatis ketika waktu autodebet dilaksanakan.

Jika proses autodebet berhasil, maka akan ditampilkan informasi mengenai rincian pembayaran yang telah dilakukan, beserta tanggal dan jumlah pembayaran dan jika proses autodebet gagal, maka akan ditampilkan informasi bahwa autodebet gagal, dan anda akan disarankan untuk melakukan pengecekan di Menu Cek Gagal autodebet.

Jika kegagalan Autodebet melebihi 3 kali maka mahasiswa mahasiswa tersebut akan di Alfa Studykan, hal inilah yang banyak di alami oleh Mahasiswa Uin Suska akan tetapi hal ini bukan kesalahan Mahasiswa itu sendiri tapi malah kesalahan pihak BANK dan REKTORAT yang akhirnya merugikan MAHASISWA karena ALFA STUDY. seorang mahasiswa Dakwah jurusan PMI Rahmat misalnya, ia adalah salah satu korban Kelalaian pihak BANK dan REKTORAT dan akhirnya ALFA STUDY.

"Saya sudah banyak kali menemui Ibuk Erni bidang keuangan dan sampai sekarang tidak ada hasilnya, malah saya di suruh kesana kesini tapi hasilnya nihil. Sampai ke autodebet yang ke 3 akhirnya saya di nyatakan ALFA STUDI oleh pihak kampus, padahal uang yang tabungan saya tidak kurang sama sekali, malah lebih Rp. 150.000, saya juga sempat ketemu pak Rektor dia bilang itu bukan urusan saya, sabar aja ya.. " Ujar Rahmat.

"Seharusnya Pihak BEM UIN SUSKA selaku penerima / penyampai aspirasi mahasiswa harus jeli dan harus bisa mengambil sikap terhadap hal ini, tapi malah sibuk dengan politik  PEMIRA (Pemilihan Raya Mahasiswa)  yang tak tentu kemana ujungnya dan sampai sekarang masih ngambang.

Dan juga Gagasan sebagai media mahasiswa seharusnya sigap dan tanggap dalam menyoroti hal ini" . Imbuh Hidayatullah (Kabid Public Relation Hmi Mpo)